Perkumpulan Masyarakat Senayang, Lingga dan Singkep (Selingsing) kota Batam menggelar Musyawarah Besar (Mubes) kedua pada periode kedua kalinya setelah dibentuk pada 2016 lalu.
Dalam kesempatan itu Wakil Walikota Batam Amsakar Achmad membuka secara langsung kegiatan Mubes Parkumpulan masyarakat Selingsing kota Batam (8/12/2019) di PIH Batam Centre.
Wakil Walikota Batam Amsakar Achmad mengatakan ini merupakan agenda rutinisasi setiap organisasi yang mana setiap habis masa periode, maka dilaksanakan musyawarah untuk membentuk pengurus baru.
Amsakar menyebut, ada beberapa hal yang perlu saya sampaikan pertama mengenai program setelah terpilih pengurus baru nanti maka lakukan langkah secepatnya rapat kerja untuk menyusun program, kemudian cermati betul saat membuat laporan pertanggung jawaban pengurusan,”sebut Amsakar.
“Energi seluruh pengurus harus ada waktu luang, Jadi harus buktikan bahwa organisasi ini ada dan maju itu karena dengan kebersamaan pengurus,”jelas Wakil Walikota Batam.
Amsakar juga mengingatkan kepada perkumpulan Selingsing di Batam, Ini sifatnya organisasi lebih banyak mengeluarkan biaya. Jadi harus rela berkorban.
“Selain itu, saya ingin ke depan seluruh pengurus makin kompak dan bersatu,”ujar Amsakar Achmad.
Sebab pada intinya, seperti filosofi mengatakan” harus mampu dan senang melihat orang susah, susah melihat orang senang”Karena sesungguhnya Selingsing itu negeri yang sangat luar biasa, Kita susah namun ada juga yang berhasil,”ungkap Wakil Walikota Batam.
Sekali lagi saya berpesan, melalui Mubes ini, mari kita pilih pengurus yang mau berkorban untuk organisasi ini. Jangan mau ikut pengurus tapi tidak mau berkorban tidak bisa sukses.
“Harapan saya kedepan buatlah program yang positif hingga bersedia waktu yang cukup. Warga senayang bisa dirasakan di kota Batam,”tuturnya.
Sementara itu Ketua Umum Selingsing Batam Hj Siti Aisyah, SE mengungkapkan hari ini kita melaksanakan Musyawarah Besar (Mubes) kedua kalinya. Sebelumnya, Perkumpulan Selingsing ini terbentuk pada 12 Februari 2017 lalu. Kebetulan ini mau habis pengurusan kita tiga tahun.
“Kita mengadakan Mubes ini, secara demokrasi tidak ada tekanan siapa pun berhak maju. Untuk kali ini ada dua calon kandidat yang akan maju ketua umum. Saya sudah tiga tahun menjabat sebagai ketua umum,” kata Amsakar.
Adapun masyarakat Selingsing yang ada di Batam menurut data, ada sebanyak 30 ribu hingga 40 ribu. Sementara yang tergabung dalam pengurus mencapai 5 ribu.
Selanjutnya untuk masa periode 2019 ini akan kita laksanakan selama lima tahun. Ada beberapa program Selingsing pengajian setiap kecamatan, kegiatan sosial, ada bazar sembako, Program mudik bersama, membantu pengurusan KTP,KK yang tidak bisa selesai.
Adapun musyawarah kedua ini, ada dua calon kandidat yang akan memperebutkan ketua umum masa periode berikutnya.
“Tentunya siapapun terpilih sebagai ketua umum pada intinya mari tetap memajukan organisasi ini dengan penuh pengorbanan,”sebutnya.
Pilkada Batam 2020 tentu kita mendukung masyarakat Selingsing juga, salah satunya itu pak Amsakar Achmad akan maju Calon Walikota Batam. “Kalau ada orang kita, kenapa kita pilih orang lain,”tutupnya. (Taufik Chan)